
SUKMABOLA Selama Pertahanan Masih Bapuk – Selama pertahanan masih bapuk dan rapuh, Barcelona disebut tidak perlu bermimpi untuk bisa menjadi juara Liga Champions.
Hal itu disampaikan oleh eks penyerang Barcelona, Thierry Henry.
Henry mengaku prihatin melihat kondisi lini belakang bekas klubnya itu pasca-pertandingan kontra Club Brugge di Liga Champions.
Sebagaimana diketahui Barca harus kehilangan 2 poin saat melawat ke kandang Brugge pada matchday keempat Liga Champions 2025-2026.
Dalam laga yang dihujani 6 gol itu, pasukan Hansi Flick dipaksa bermain seri 3-3, Rabu (5/11/2025).
Gawang Wojciech Szczesny dibobol 3 kali oleh Nicolo Tresoldi dan brace dari Carlos Forbs.
Dengan 3 gol itu, maka Barcelona kembali melanjutkan rekor selalu kebobolan di Liga Champions musim ini.
Total sudah ada 7 gol yang bersarang ke gawang mereka dalam 4 laga.
Rekor kebobolan itu diperparah dengan hasil inkonsisten Barca yang hanya menangguk 7 poin di kompetisi elite Benua Biru.
Alhasil, Barca harus tertahan posisinya di peringakt ke-11 di klasemen fase liga di Liga Champions.
Berbicara di CBS Sports, Thierry Henry menilai sisi defensif Barcelona begitu buruk.
Hal itu juga dipengaruhi oleh pilihan strategi dari Hansi Flick yang tidak kunjung diperbaiki.
Henry tidak habis pikir para bek Barcelona kerap kali melakukan kesalahan sendiri di lini belakang.
Selama Pertahanan Masih Bapuk
“Koordinasi (dalam pertahanan) sangat buruk,” ucap Henry.
“Anda tidak bisa memenangkan Liga Champions seperti ini, itu sangat sulit.”
“Pertandingan (melawan Club Brugge), melawan Paris Saint-Germain, tahun lalu melawan Benfica, lalu Clasico, lalu Inter.”
“Seperti yang kita semua tahu, saya pernah bermain untuk Arsenal, saya pernah bermain untuk Juventus, saya memenangkan banyak hal di Barcelona, jadi bagi saya untuk mengatakan itu.”
“Itu sangat menyakitkan bagi saya untuk mengatakannya karena saya tidak ingin membicarakan klub lama saya seperti itu.”
“Namun, kita harus menyebut sesuatu dengan nama yang sebenarnya.”
“Anda tidak bisa terus bertahan seperti ini.”
“Setiap kali berharap mencetak tiga atau empat gol, menjadi tim, tidak sekarang, tidak di era modern sepak bola, Anda tidak bisa bertahan seperti itu,” tutur eks kapten Timnas Prancis tersebut menambahkan.
Peringatan dari Henry sudah disampaikan di awal musim ini kala Barcelona kalah 1-2 dari PSG.
Ia melihat Barca tidak bisa lagi bermain dengan garis pertahanan tinggi dan perlu mencari taktik lain.

Pemain berusia 21 tahun asal Portugal, Carlos Fobs, mendapatkan panggilan pertama ke tim nasional senior usai tampil apik dalam laga kontra Barcelona di Liga Champions.
Kepergian Inigo Martinez ke Al Nassr memang meninggalkan lubang besar di area defensif tim.
Strategi yang dipakai oleh Flick tampak usang dan kembali tak berfungsi saat timnya kalah 1-2 di El Clasico.
Jika tidak segera menemukan solusi, maka Barcelona bisa terus-terusan menjadi lumbung gol lawan.
Impian untuk meraih gelar tambahan di Liga Champions bakal sebatas angan belaka.
Upaya untuk menyudagi dahaga gelar Si Kuping Besar selama l dekade akan gagal diwujudkan lagi.

HOT PROMO SUKMABOLA :
BONUS HARIAN SLOT GAMES 10% (MAX 100)BONUS HARIAN SPORTBOOK 10% (MAX 100)
BONUS REBATE SABUNG AYAM 0.3%
BONUS REBATE SLOT 0.5%
BONUS REBATE LIVE CASINO 0.7%
BONUS CASHBACK SPORTBOOK 5%
BONUS REFFERAL 0.3%

